Saya merupakan pensiunan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Maluku tergerak memanfaatkan ikan sebagai bahan baku pembuatan abon setelah mengikuti pelatihan Wirausaha Kuliner bagi nasabah pensiunan Bank Mandiri Taspen Cabang Ambon pada 2018.
Menurut saya pelatihan itu sangat berguna sekali karena para peserta menjadi mengerti pembuatan abon berbahan baku ikan.
Selepas pelatihan, bersama 10 orang rekan saya membentuk kelompok usaha Mantap Jaya untuk memproduksi abon dari ikan layang pada November 2018. Saya bertindak sebagai ketua, dan membagi tugas yang berbeda kepada setiap anggota kelompok, bagian produksi, admin, dan pemasaran. Bermodalkan Rp7,7 juta untuk membeli ikan layang serta membeli peralatan pembuatan abon.
Agar lebih dikenal konsumen, abon ikan layang diberi merek sesuai dengan nama kelompok yaitu Mantap Jaya. Ada tiga kemasan yang dijajakan yaitu 100gr, 200gr, dan 300gr. Harga jual disesuaikan dengan kemasan. Abon 100 gr dibanderol seharga Rp30 ribu; 200 gr Rp45 ribu, dan ukuran 300 gr dihargai Rp60 ribu.