x

Tips Jitu Buat Foto Usaha Kuliner Anda Tampak Menarik Dengan Smartphone

Share

Anda memiliki usaha kuliner atau usaha makanan rumahan? Hanya dengan smartphone, Anda bisa lho buat foto makanan terlihat menarik, tampak lezat dan menggiurkan! Bagaimana caranya? Sebelum membahas caranya, mari kita pahami terlebih dahulu penjelasan apa itu food photography atau fotografi makanan. 

Melansir dari foto.co.id, food photography atau fotografi makanan itu sendiri adalah fotografi yang menggunakan makanan sebagai objek pemotretan. Fotografi makanan dapat digambarkan seperti seseorang yang sedang membuat lukisan, di mana semua dimulai dari sesuatu atau diibaratkan kanvas kosong. Semakin Anda gambar dengan baik, maka semakin tampak sempurna seni yang ada di dalam pikiran Anda. 

Foto memang merupakan salah satu elemen yang penting untuk menunjukkan dan memperkenalkan identitas sebuah produk yang akan kita jual. Untuk alasan inilah, mengapa orang-orang berlomba untuk menghasilkan fotografi hasil makanan usaha kuliner mereka dengan tampilan yang elegan agar calon pembeli tertarik untuk membelinya.

Namun, tidak semua orang atau bahkan dari kita memiliki kamera yang canggih untuk memotret, seperti kamera DSLR atau mirrorless. Salah satu alasannya mungkin karena harga kamera tersebut cukup tinggi sehingga kita tidak memiliki anggaran atau dana untuk membelinya. 

Dapat menghasilkan foto makanan dari usaha kuliner yang kita miliki dengan kualitas tinggi hanya dengan handphone atau smartphone layaknya kamera DSLR atau mirrorless merupakan impian. Jangan khawatir, Anda bisa kok menghasilkan foto menarik dan berkualitas tinggi hanya dengan handphone atau smartphone. Mari kita simak tipsnya berikut ini!

1. Kenali Kemampuan Kamera

Hal utama yang harus diperhatikan adalah dengan memahami kelebihan dan kekurangan kamera handphone atau smartphone yang Anda miliki. Pertama, apa brand handphone atau smartphone Anda? Bagaimana spesifikasi kameranya? Berapa resolusi dari kamera di dalam handphone atau smartphone tersebut? Apakah handphone atau smartphone Anda lebih bagus hasilnya untuk memotret di siang hari daripada malam hari? Itu semua merupakan modal dasar agar nantinya dapat menghasilkan foto berkualitas. Jangan lupa juga untuk mengatur besaran resolusi, ganti dengan ‘high resolution’ atau resolusi tinggi di pengaturan kamera untuk menghasilkan foto yang tajam dan jernih.

2. Hidangkan Makanan Dengan Porsi Sedikit Atau Ambil Satu Produk Saja

Semakin sedikit porsi hidangan makanan yang dihidangkan atau semakin sedikit jumlah produk yang ditampilkan, maka hal tersebut akan semakin baik. Karena porsi atau jumlah makanan maupun produk dalam jumlah sedikit akan membawa banyak perhatian dan orang-orang akan lebih terfokus pada makanan atau produk tersebut. Makanan dengan porsi yang sedikit ini sangat bagus untuk menciptakan hasil yang menarik. Karena jika komponen yang ditampilkan pada foto terlalu banyak maka akan dapat memperumit atau membuat gambar tidak jelas dan kurang fokus. Pertahankan kesederhanaan makanan yang hendak ditampilkan untuk memberikan hasil yang menarik dan menggiurkan. 

3. Foto Makanan Selagi Masih Panas

Selanjutnya, cara membuat foto makanan agar terlihat menarik dan menggiurkan adalah dengan memotretnya selagi makanan masih panas dan berasap. Jika Anda menjual produk minuman, ambilah sesuai kecocokan hidangan itu ketika dinikmati, seperti dalam keadaan panas atau dingin. Misalnya, jika Anda ingin mengambil gambar dengan menggunakan subjek seperti kue basah atau kue kering yang baru saja matang dengan tampilan yang masih mengeluarkan asap panas, maka aturlah pengaturan kamera handphone atau smartphone Anda dan pastikan semua elemen pendukung lainnya sudah disiapkan. Jika latar belakang yang gelap tidak tersedia pada saat pemotretan, maka gunakanlah cahaya tambahan atau reflector untuk memberikan penerangan yang cukup untuk subjek yang difoto. Memotret dengan menggunakan makanan atau minuman dalam keadaan yang masih panas atau dingin punya batas waktu. Itulah sebabnya, manfaatkanlah waktu sebaik mungkin.

4. Foto Saat Atau Sambil Beraksi

Selain momen keadaan makanan atau minuman masih panas atau dingin,    

Cobalah untuk mengambil gambar saat ada aksi yang sedang dilakukan oleh penyaji makanan. Misalnya, makanan yang sedang di foto adalah kue kering coklat keju, maka lakukanlah pemotretan di saat Anda atau penyaji makanan  memarut coklat atau keju dan menaburkannya di atas kue tersebut. Atau misalnya juga pada produk minuman, ambilah foto dalam keadaan minuman tersebut sedang diseduh ataupun sedang dituang ke dalam wadah maupun kemasan. Cara ini bisa menambah kesan yang luar biasa dan menarik perhatian. 

5. Gunakan Cahaya Alami

Dalam fotografi cahaya merupakan salah satu elemen yang paling kuat untuk menghasilkan hasil foto yang baik. Pencahayaan yang baik untuk memotret makanan adalah yang bersumber dari cahaya alami, seperti cahaya di pagi maupun sore hari. Kamera pada smartphone akan jauh lebih baik apabila cahayanya sedikit gelap, karena akan menghasilkan warna yang nyata dan tidak berlebihan. Sebaliknya, apabila cahaya dari kamera gelap, maka akan lebih mudah mengeditnya menjadi lebih terang tanpa mengubah warna aslinya.

6. Hindari Penggunaan Fitur Flash

Hindari penggunaan flash, sebab foto makanan yang dihasilkan akan terlalu terang dan sangat sulit untuk diedit. Selain warna makanannya akan pudar, maka akan tercipta juga bayangan yang tidak diinginkan. Makanan akan terlihat baik dengan pencahayaan yang lembut dengan memanfaatkan jumlah cahaya alami di lingkungan sekitar kita melakukan pemotretan. 

7. Gunakan Posisi Atau Angle Foto Dari Arah Yang Berbeda

Terdapat begitu banyak teknik angle pengambilan foto. Namun, untuk memotret makanan maupun minuman, seperti kue, sup, kopi, atau teh, angle yang tepat adalah diambil dari sisi atas atau dikenal dengan istilah ‘top shot’. Pengambilan dari atas juga termasuk kategori hasil foto makanan yang cocok untuk ditampilkan di sosial media. Namun, apabila objek makanan yang ingin Anda foto, seperti hamburger ataupun sandwich, sebaiknya ambil dari arah samping agar terlihat sisi kelezatannya.

8. Fotolah Tanpa Menggunakan Fitur Zoom

Jika Anda ketahui, kamera pada handphone atau smartphone memiliki kecenderungan memperkecil hasil foto. Oleh karena itu, aturlah posisi Anda dengan objek dan sebisa mungkin sampai objek memenuhi frame pada laya handphone atau smartphone Anda.  Potretlah makanan atau minuman tanpa menggunakan fitur zoom, karena hal tersebut akan membuat resolusi foto menjadi rendah dan tidak tajam.

Untuk mendapatkan hasil foto yang berkualitas, setidaknya kita memang membutuhkan proses. Kesabaran, pelatihan, ketekunan, dan tetap semangat untuk terus mencoba merupakan kunci untuk mendapatkan hasil yang kita idamkan, bahkan sampai membuat orang tergiur. Oleh karena itu, janganlah kecewa jika hasil pertama yang Anda dapatkan tidak sesuai harapan.

Bagi Anda yang ingin meningkatkan keterampilan memasak dan menjalankan usaha kuliner, bisa bergabung dan berkarya bersama Bank Mantap! Karena Bank Mantap memiliki program Mantap Cooking Class, di mana selain mendapatkan pelatihan memasak dan pengetahuan berwirausaha, Anda juga dapat bergabung bersama komunitas Mantap Cooking Club. Untuk informasi lebih lengkapnya, kunjungi secara langsung kantor cabang terdekat Bank Mandiri Taspen di daerah Anda!